Mungkin GIS (geographic Information system) sudah tidak asing lagi ditelinga kita.
GIS atau SIG (sistem informasi geografi) adalah sebuah sistem untuk memasukkan,
menyimpan, memanggil kembali, mengolah (memanipulasi), menganalisis, dan
menghasilkan data bereferensi geografis atau data geospasial, untuk mendukung
pengambilan keputusan dalam perencanaan dan pengelolaan suatu wilayah.
SIG itu sendiri meliputi:
1. Input Data,
2. Manajemen Data,
3. Analisis Data dan
4. Keluaran/Output.
Pekerjaan input data sendiri menghabiskan kurang lebih 75 % waktu dan biaya dari pembangunan basis data Sistem Informasi Geografi.
Ada Beberapa teknik atau prosedur dalam input data grafis SIG, yaitu :
1. Digitasi manual dengan digitizer (manual digitizing)
proses input data dilakukan menggunakan bantuan meja digitizer
2. Digitasi di layar monitor ("heads-up" digitizing)
proses input data dilakukan langsung pada layar monitor. Metode ini banyak dikembangkan karena
keterbatasan manual digitizing (harus mengggunakan meja
digitizer yang harganya cukup mahal dan tidak semua instansi/kantor memilikinya)
3. Penyiaman (automatic scanning) – raster to vector (menggunakan ArcScan)
Proses ini digunakan untuk mempercepat proses input data dari data raster,
namun metode ini memiliki kelemahan semua kenampakan yang ada dijadikan
bentuk vektor.
4. Koordinat geometri (coordinate geometry keyboard entry)
Metode ini merupakan teknik input data yang memiliki akurasi sangat baik,
dimana pengguna dapat memperoleh posisi, panjang serta luas sesuai dengan
pengukuran di lapangan. Caranya dengan memasukan nilai-nilai koordinat dari
obyek sehingga menjadi data spasial.
5. Data langsung dari GPS ("live" digitizing with GPS)
Metode ini dilakukan dengan bantuan alat GPS, dimana pengguna yang sedang
survey lapangan dapat secara otomatis merekam rute perjalanan mereka dan
mennyimpannya ke dalam data spasial format vektor
6. Konversi data digital yang sudah ada (conversion of existing digital data)
Metode ini merupakan pengubahan format data dari format software lain. Misal
format *.tab (Map Info) dirubah menjadi format *.shp (ESRI Shapefile)
7. Hasil Pengolahan Citra Penginderaan Jauh Digital (image processing)
ada beberapa software yang dapat kita gunakan dalam GIS / SIG:
1. ARC GIS
2. MAP INFO
3. GLOBAL MAPPER
setiap software tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing..
untuk lingk download nya silahkan cari di MBAH GOOGLE yah... ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar